Cara Menentukan Support dan Resistance Forex untuk Pemula
Cara Menentukan Support dan Resistance Forex untuk Pemula

Cara Menentukan Support dan Resistance Forex untuk Pemula

Salam, Sobat Haruun! Bagi pemula di dunia trading forex, menentukan support dan resistance bisa menjadi suatu hal yang sulit dan membingungkan. Namun, dengan beberapa tips dan trik yang tepat, kamu bisa belajar cara menentukan support dan resistance dengan mudah dan akurat.

Apa itu Support dan Resistance?

Sebelum kita membahas lebih lanjut tentang cara menentukan support dan resistance, kita harus tahu terlebih dahulu apa itu support dan resistance. Support dan resistance adalah level-level harga yang dapat berfungsi sebagai batas atas dan batas bawah dari pergerakan harga. Support adalah level harga di mana permintaan untuk membeli lebih tinggi dari penawaran untuk menjual, sehingga harga cenderung berbalik arah menjadi naik. Sementara itu, resistance adalah level harga di mana penawaran untuk menjual lebih tinggi dari permintaan untuk membeli, sehingga harga cenderung berbalik arah menjadi turun.

Table 1: Perbedaan antara Support dan Resistance

Support Resistance
Level harga di mana permintaan untuk membeli lebih tinggi dari penawaran untuk menjual Level harga di mana penawaran untuk menjual lebih tinggi dari permintaan untuk membeli
Cenderung membuat harga berbalik arah menjadi naik Cenderung membuat harga berbalik arah menjadi turun

Cara Menentukan Support dan Resistance

Berikut adalah beberapa cara untuk menentukan support dan resistance dalam trading forex:

1. Menggunakan Level Horizontal

Salah satu cara paling sederhana dan efektif untuk menentukan support dan resistance adalah dengan menggunakan level horizontal. Caranya adalah dengan mengidentifikasi level-level harga yang terbentuk sebagai titik-titik support dan resistance yang kuat. Untuk menentukan level horizontal, kamu bisa melihat chart dan mencari level-level harga yang berulang kali menjadi batas atas atau batas bawah pergerakan harga. Setelah menemukan level horizontal tersebut, kamu bisa menggambar garis horizontal di level tersebut untuk menunjukkan support atau resistance.

BACA JUGA :  Cara Mudah Membuat EA Forex Sederhana

Contoh:

Ketika kamu melihat chart EUR/USD, kamu melihat bahwa level 1.2000 seringkali menjadi support atau resistance. Maka kamu bisa menggambar garis horizontal di level 1.2000 untuk menunjukkan support atau resistance.

2. Menggunakan Moving Average

Moving average adalah indikator teknikal yang menghitung rata-rata pergerakan harga dalam suatu periode waktu tertentu. Moving average bisa digunakan untuk menentukan support dan resistance dengan cara mengamati pergerakan harga di atas atau di bawah garis moving average. Jika harga berada di atas garis moving average, maka garis moving average tersebut bisa dijadikan support. Sebaliknya, jika harga berada di bawah garis moving average, maka garis moving average tersebut bisa dijadikan resistance.

Contoh:

Kamu menggunakan moving average periode 50 pada chart EUR/USD. Ketika harga berada di atas garis moving average, maka garis moving average tersebut menjadi support. Sebaliknya, ketika harga berada di bawah garis moving average, maka garis moving average tersebut menjadi resistance.

3. Menggunakan Fibonacci Retracement

Fibonacci retracement adalah alat analisis teknikal yang digunakan untuk menentukan level-level support dan resistance dengan menggunakan rasio Fibonacci. Rasio Fibonacci yang sering digunakan adalah 0,382, 0,500, dan 0,618. Caranya adalah dengan mengidentifikasi titik tertinggi dan titik terendah dari pergerakan harga, lalu menggambar garis horizontal pada level-level Fibonacci retracement. Level-level Fibonacci retracement tersebut bisa dijadikan support atau resistance.

Contoh:

Ketika kamu melihat chart EUR/USD, kamu melihat bahwa harga naik dari level 1.1000 ke level 1.2000, lalu turun kembali ke level 1.1500. Maka kamu bisa menggunakan Fibonacci retracement untuk menentukan level-level support dan resistance berdasarkan rasio Fibonacci 0,382, 0,500, dan 0,618.

4. Menggunakan Pola Chart

Pola chart adalah pola-pola yang terbentuk pada chart harga dan dapat digunakan untuk menentukan support dan resistance. Ada berbagai macam pola chart, seperti pola head and shoulders, pola double top, pola triple bottom, dan lain sebagainya. Caranya adalah dengan mengidentifikasi pola chart yang terbentuk pada chart harga, lalu menentukan level-level support dan resistance berdasarkan pola tersebut.

BACA JUGA :  Cara Daftar Forex Malaysia untuk Sobat Haruun

Contoh:

Ketika kamu melihat chart EUR/USD, kamu melihat bahwa terbentuk pola head and shoulders. Maka kamu bisa menentukan level-level support dan resistance berdasarkan pola head and shoulders tersebut.

FAQ tentang Support dan Resistance

Berikut adalah beberapa pertanyaan yang sering ditanyakan tentang support dan resistance:

1. Apa yang dimaksud dengan level support dan resistance?

Level support dan resistance adalah level-level harga di mana permintaan untuk membeli lebih tinggi dari penawaran untuk menjual atau sebaliknya. Level-level ini bisa berfungsi sebagai batas atas dan batas bawah dari pergerakan harga.

2. Bagaimana cara menentukan level support dan resistance?

Ada beberapa cara untuk menentukan level support dan resistance, antara lain dengan menggunakan level horizontal, moving average, Fibonacci retracement, dan pola chart.

3. Apa manfaat menentukan level support dan resistance?

Menentukan level support dan resistance bisa membantu trader dalam melakukan analisis teknikal dan mengambil keputusan trading yang lebih tepat.

4. Apakah level support dan resistance selalu akurat?

Tidak selalu. Ada kalanya level support dan resistance bisa ditembus oleh pergerakan harga yang kuat, sehingga level tersebut tidak lagi berlaku sebagai support atau resistance.

5. Apakah level support dan resistance dapat berubah-ubah?

Ya, level support dan resistance dapat berubah-ubah tergantung dari pergerakan harga yang terjadi.

Kesimpulan

Menentukan support dan resistance bisa menjadi kunci sukses dalam trading forex. Ada beberapa cara untuk menentukan support dan resistance, seperti menggunakan level horizontal, moving average, Fibonacci retracement, dan pola chart. Namun, trader harus tetap berhati-hati dan memperhatikan pergerakan harga yang terjadi agar dapat mengambil keputusan trading yang tepat. Terimakasih Sobat Haruun telah membaca artikel ini. Sampai jumpa kembali di artikel atau info menarik lainnya dari haruun.com!

BACA JUGA :  Cara Bermain Forex bagi Pemula dengan Santai dan Unik

Related video of Cara Menentukan Support dan Resistance Forex untuk Pemula

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *