Hai, Salam Sobat Haruun! Selamat datang kembali di haruun.com. Kali ini kita akan membahas tentang cara menghitung margin level forex untuk pemula. Margin level adalah persentase dari ekuitas akun yang digunakan sebagai margin. Margin sendiri adalah jaminan yang diberikan oleh trader untuk membuka posisi trading. Margin level sangat penting untuk diketahui karena dapat mempengaruhi keputusan trading kita. Berikut adalah cara menghitung margin level forex:
1. Kenali Istilah-Istilah Dasar Forex
Sebelum membahas tentang margin level, ada baiknya jika Sobat Haruun mengenali istilah-istilah dasar forex seperti leverage, margin, ekuitas, dan lainnya. Dengan mengetahui istilah-istilah dasar forex, kita dapat memahami konsep margin level secara lebih mudah.
2. Hitung Margin
- Untuk menghitung margin, kita perlu mengetahui nilai kontrak dan leverage yang digunakan. Misalnya, kita ingin melakukan buy EUR/USD sebanyak 1 lot dengan leverage 1:100.
- Maka, nilai kontrak yang diperlukan adalah 100.000 EUR (1 lot x 100.000 unit).
- Margin yang diperlukan adalah 1% x 100.000 EUR = 1.000 EUR atau setara dengan 1.100 USD (kurs EUR/USD saat ini adalah 1.1).
3. Hitung Ekuitas
Ekuitas adalah nilai dari semua posisi yang kita miliki di akun trading kita. Ekuitas dapat dihitung dengan cara:
- Ekuitas = saldo akun + laba/rugi posisi terbuka
4. Hitung Margin Level
Margin level dapat dihitung dengan cara:
- Margin level = (ekuitas/margin) x 100%
5. Cek Margin Level
Setelah menghitung margin level, kita perlu memeriksa apakah margin level kita sudah cukup atau tidak. Margin level minimum yang diperlukan oleh broker biasanya sekitar 100% hingga 200%. Jika margin level kita di bawah 100%, maka akun kita akan mengalami margin call.
6. Lakukan Perhitungan Secara Berkala
Perhitungan margin level perlu dilakukan secara berkala, terutama jika kita memiliki banyak posisi terbuka. Dengan melakukan perhitungan secara berkala, kita dapat mengambil tindakan yang tepat jika margin level kita sudah turun.
7. Kurangi Risiko Trading
Untuk menghindari margin call, kita perlu mengurangi risiko trading dengan cara membatasi jumlah posisi terbuka, menggunakan stop loss, dan mengatur level margin level yang aman.
8. Jangan Overtrading
Overtrading atau membuka terlalu banyak posisi trading dapat menguras margin kita dengan cepat. Oleh karena itu, kita perlu menghindari overtrading dan memilih posisi trading yang benar-benar memiliki potensi keuntungan yang besar.
9. Gunakan Leverage dengan Bijak
Leverage yang terlalu tinggi dapat membuat kita mudah mengalami margin call. Oleh karena itu, kita perlu menggunakan leverage dengan bijak dan sesuai dengan kemampuan kita.
10. Gunakan Calculator Margin
Untuk mempermudah perhitungan margin level, kita dapat menggunakan calculator margin yang tersedia di platform trading atau di situs-situs forex.
11. Simulasi Trading
Sebelum benar-benar melakukan trading dengan uang sungguhan, kita dapat melakukan simulasi trading atau trading dengan akun demo terlebih dahulu. Dengan melakukan simulasi trading, kita dapat menguji kemampuan kita dalam menghitung margin level.
12. Jangan Terlalu Percaya Diri
Saat melakukan trading, jangan terlalu percaya diri dan selalu waspada terhadap pergerakan pasar. Jangan terlalu tergoda dengan potensi keuntungan yang besar sehingga kita lupa akan risiko trading.
13. Perhatikan News dan Jadwal Rilis Data Ekonomi
News dan jadwal rilis data ekonomi dapat mempengaruhi pergerakan pasar secara signifikan. Oleh karena itu, kita perlu memperhatikan news dan jadwal rilis data ekonomi agar dapat mengambil keputusan trading yang tepat.
14. Belajar dari Pengalaman
Belajar dari pengalaman adalah kunci sukses dalam trading forex. Jangan malu untuk mengakui kesalahan yang kita buat dan belajar dari kesalahan tersebut agar tidak mengulanginya di masa depan.
15. Gunakan Strategi Trading yang Sesuai
Setiap trader memiliki strategi trading yang berbeda-beda. Pilihlah strategi trading yang sesuai dengan gaya trading dan kemampuan kita.
16. Gunakan Indikator Teknikal
Indikator teknikal dapat membantu kita dalam menganalisis pergerakan harga dan menentukan posisi trading yang tepat. Namun, jangan terlalu bergantung pada indikator teknikal dan selalu gunakan akal sehat dalam mengambil keputusan trading.
17. Amati Pergerakan Harga
Amati pergerakan harga secara terus-menerus agar dapat mengambil keputusan trading yang tepat. Gunakan chart dan analisis teknikal untuk membantu kita dalam memahami pergerakan harga.
18. Manajemen Emosi
Manajemen emosi sangat penting dalam trading forex. Jangan biarkan emosi seperti keserakahan, ketakutan, atau kesal mengambil alih keputusan trading kita.
19. Konsisten dalam Trading
Untuk mencapai kesuksesan dalam trading forex, kita perlu konsisten dalam trading dan memiliki disiplin yang tinggi.
20. Jangan Berhenti Belajar
Belajar forex tidak berhenti setelah kita memahami dasar-dasar trading. Kita perlu terus belajar dan mengembangkan kemampuan trading kita agar dapat mencapai kesuksesan dalam jangka panjang.
Kesimpulan
Menghitung margin level forex dapat menjadi hal yang rumit bagi pemula. Namun, dengan memahami konsep dasar dan melakukan perhitungan secara berkala, kita dapat menghindari margin call dan mengambil keputusan trading yang tepat. Selalu waspada terhadap risiko trading dan jangan terlalu percaya diri dalam mengambil keputusan trading. Terus belajar dan kembangkan kemampuan trading kita untuk mencapai kesuksesan dalam jangka panjang.
FAQ
- Apa itu margin level?
- Bagaimana cara menghitung margin level?
- Apa risiko dari margin call?
Margin level adalah persentase dari ekuitas akun yang digunakan sebagai margin. Margin sendiri adalah jaminan yang diberikan oleh trader untuk membuka posisi trading.
Margin level dapat dihitung dengan cara: Margin level = (ekuitas/margin) x 100%
Jika margin level kita di bawah 100%, maka akun kita akan mengalami margin call, yang artinya semua posisi trading kita akan ditutup oleh broker.
Terimakasih telah mengikuti info terbaru dari haruun.com dan sampai jumpa kembali di artikel atau info menarik lainnya.