Cara Menghitung Return Saham di Excel

Posted on

Hai, Salam para pembaca Haruun! Pada artikel kali ini, kita akan membahas cara menghitung return saham di Excel. Return saham merupakan keuntungan yang diperoleh investor dari investasi saham. Dalam perhitungan return saham, investor perlu menghitung berapa keuntungan atau kerugian yang diperoleh dari investasi saham. Oleh karena itu, penting bagi investor untuk memahami cara menghitung return saham agar dapat mengambil keputusan investasi yang tepat.

1. Apa itu Return Saham?

Return saham adalah keuntungan atau kerugian yang diperoleh investor dari investasi saham. Return saham dapat dihitung dengan cara membandingkan harga beli saham dengan harga jual saham. Apabila harga jual saham lebih tinggi dari harga beli saham, maka investor akan memperoleh keuntungan. Sebaliknya, apabila harga jual saham lebih rendah dari harga beli saham, maka investor akan mengalami kerugian.

2. Mengapa Perhitungan Return Saham Penting?

Perhitungan return saham penting bagi investor karena dapat membantu investor untuk mengevaluasi performa investasi saham. Dengan mengetahui return saham, investor dapat mengetahui berapa keuntungan atau kerugian yang diperoleh dari investasi saham. Dengan demikian, investor dapat mengambil keputusan investasi yang tepat.

3. Cara Menghitung Return Saham di Excel

Berikut adalah cara menghitung return saham di Excel:

  1. Masukkan harga beli saham pada kolom A1.
  2. Masukkan harga jual saham pada kolom A2.
  3. Masukkan jumlah saham yang dibeli pada kolom A3.
  4. Masukkan biaya transaksi pada kolom A4.
  5. Masukkan dividen yang diperoleh pada kolom A5.
  6. Masukkan tanggal pembelian saham pada kolom A6.
  7. Masukkan tanggal penjualan saham pada kolom A7.
  8. Hitung keuntungan atau kerugian dengan rumus (harga jual – harga beli) x jumlah saham – biaya transaksi.
  9. Hitung return saham dengan rumus (keuntungan + dividen) / harga beli x 100%.

4. Contoh Perhitungan Return Saham di Excel

Berikut adalah contoh perhitungan return saham di Excel:

Harga Beli Saham Harga Jual Saham Jumlah Saham yang Dibeli Biaya Transaksi Dividen yang Diperoleh Tanggal Pembelian Saham Tanggal Penjualan Saham Keuntungan atau Kerugian Return Saham
10.000 12.000 100 200.000 1.000 01/01/2020 01/07/2020 (10.000 x 100) – 200.000 = 800.000 (800.000 + 1.000) / 10.000 x 100% = 9%

5. FAQ

5.1. Apa itu harga beli saham?

Harga beli saham adalah harga yang dibayar investor untuk membeli saham.

5.2. Apa itu harga jual saham?

Harga jual saham adalah harga yang diperoleh investor dari penjualan saham.

5.3. Apa itu jumlah saham yang dibeli?

Jumlah saham yang dibeli adalah jumlah saham yang dibeli oleh investor.

5.4. Apa itu biaya transaksi?

Biaya transaksi adalah biaya yang dikeluarkan investor untuk melakukan transaksi saham.

5.5. Apa itu dividen?

Dividen adalah pembagian keuntungan perusahaan kepada pemegang saham.

5.6. Apa itu tanggal pembelian saham?

Tanggal pembelian saham adalah tanggal ketika investor membeli saham.

5.7. Apa itu tanggal penjualan saham?

Tanggal penjualan saham adalah tanggal ketika investor menjual saham.

5.8. Apa itu keuntungan atau kerugian?

Keuntungan atau kerugian adalah selisih antara harga jual dan harga beli saham dikurangi biaya transaksi.

5.9. Apa itu return saham?

Return saham adalah keuntungan atau kerugian yang diperoleh investor dari investasi saham dalam persentase.

6. Kesimpulan

Dalam investasi saham, perhitungan return saham sangat penting bagi investor untuk mengevaluasi performa investasi saham. Dengan memahami cara menghitung return saham di Excel, investor dapat mengambil keputusan investasi yang tepat. Ingatlah untuk selalu melakukan riset dan analisis sebelum melakukan investasi saham. Terimakasih telah mengikuti info terbaru dari Haruun.my.id dan sampai jumpa kembali di artikel atau info menarik lainnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *